[Puisi] Harapan Demokrasi
Oleh: Muhammad Akbar Ridhawansa* Semesta bergelimang, bagaikan permata lautan samudera Bentangan samudera, riak dambaan para rakyat Menyertai lantunan batin, cerminan bainah kerajaan Kerajaan bertransformasi, menjadi tak berotokrasi Bermotif demokrasi, kedaulatan berbulat rakyat Tak melirik emas sahaja, namun syukur pun atas kemajemukanNya Menentukan arah kebersamaan, penuh kearifan dan kebaikan Dengan memilih, terbaik dari yang terbaik Baik […]
[Cerpen] Nama
Oleh: Cecep Himawan* “Calon presiden lo milih siapa, nek?” Sahara menghela nafas. “Gak yakin, bun. Gak meyakinkan semua calonnya.” Evelyn tertawa lantang seraya mengibas pelan rambutnya. “Yailah, hari ‘gini, nek… udah ‘gak jaman golput kali’ ah…” “Ya ada ‘sih, satu orang, bisa dicoblos…” “Ulala, apanya yang dicoblos? Elu apa diana[1] yang dicoblos?” “Gilingan.[2] Ya nama […]
[Puisi] Terima Kasih Tubuhku
Oleh: Nabila Romessa* Aku adalah seorang transgender Aku tak ingin hidup dalam kebohongan Aku ingin menjadi diriku sendiri Lahir dengan tubuh laki-laki yang melalui pergolakan batin Terjebak dalam raga dan jiwaku berbeda Tak ingin berpura-pura, nanti batinku hancur dan tersiksa Aku adalah seorang transgender Takdir hidup yang harus aku jalani Punya hak berekspresi Terima kasih […]
[Puisi] Curahan Hatiku Pada Cermin
Oleh: Maria Fillieta* Wahai cermin di dinding Dengarkanlah suara hatiku Dengan bunga camelia merah di tangan Berbekal api semangat yang tak pernah padam ‘Tuk menyuarakan harapanku Harapanku yang sangat sederhana ini Agar kami lebih dirangkul erat Agar kami makin sejahtera Agar kami bisa merdeka Agar kami bangga dengan diri mereka Wahai cermin di dinding Ku […]
[Puisi] Pelangi Sehabis Hujan
Oleh: Maria Fillieta* Deru kendaraan tak henti bersahut-sahutan Seolah enggan terkalahkan dengan derasnya hujan yang entah mengapa turun di tengah kemarau panjang Setelah berlaksa-laksa tak kunjung datang Kabut polusi memeluk erat Jakarta sejak pagi Bahkan hujan pun tak kuasa mengusirnya Meski sumpek rasanya bekerja di tengah polusi yang lagi tinggi-tingginya Tapi aku yakin pelangi sehabis […]
[Cerpen] Bertiga
Oleh: Pudji Tursana* SuaraKita.org – Pagi masih buta, namun Bram terbangun nyalang dengan kesadaran terang-benderang. Dadanya terasa tertimpa sesuatu beraroma alang-alang. Pelan-pelan ia mengangkat kepala Srikandi, ditahannya kepala itu, dan sambil menggeser tubuhnya, ia mengambil bantal untuk mengganjal kepala, menggantikan dadanya. Perubahan itu membuat Srikandi menggumam tanpa terbangun dari tidur. Bram beringsut bangun dan pergi […]
[Puisi] Sudah Lebam Dipaksa Sesak
Oleh: Barrbalion* Dengan bangga ku juangkan merdeka rasa!!! Perkenalkan, aku adalah kita yang tinggal di ibu kota, bagian minoritas dari seluruh bangsa, pencapaian hidup yang selalu di cap sia-sia. Bhinneka Tunggal Ika katanya, jangan tanya wujudnya kemana, kesejahteraan hanya dipangku para petinggi macam asu. Perkenalkan, aku adalah kita yang lebam di ibu kota. Ludah manusia, […]
[Puisi] Nika: Atas Nama Kebebasan
Oleh: Herlangga Juniarko* Setelah menunggu ribuan episode Cerita-cerita yang telantar Akhirnya, kita bertemu Seperti aksara-aksara yang menyusun kata DAM! DAM! DAM! Di dada kita Kata akan bebas Berdetak menjadi genderang Dalam jantung Dalam vena, aorta Atau apa pun Yang mengalir dalam raga Kita pernah melihat bocah-bocah Bahagia Tertawa Berlarian dikerumuni hujan Kemudian basah […]