Search
Close this search box.

[Cerpen] Nama

Oleh: Cecep Himawan* “Calon presiden lo milih siapa, nek?” Sahara menghela nafas. “Gak yakin, bun. Gak meyakinkan semua calonnya.” Evelyn tertawa lantang seraya mengibas pelan rambutnya. “Yailah, hari ‘gini, nek… udah ‘gak jaman golput kali’ ah…” “Ya ada ‘sih, satu orang, bisa dicoblos…” “Ulala, apanya yang dicoblos? Elu apa diana[1] yang dicoblos?” “Gilingan.[2] Ya nama […]

[Puisi] Terima Kasih Tubuhku

Oleh: Nabila Romessa* Aku adalah seorang transgender Aku tak ingin hidup dalam kebohongan Aku ingin menjadi diriku sendiri Lahir dengan tubuh laki-laki yang melalui pergolakan batin Terjebak dalam raga dan jiwaku berbeda Tak ingin berpura-pura, nanti batinku hancur dan tersiksa Aku adalah seorang transgender Takdir hidup yang harus aku jalani Punya hak berekspresi Terima kasih […]

[Puisi] Curahan Hatiku Pada Cermin

Oleh: Maria Fillieta* Wahai cermin di dinding Dengarkanlah suara hatiku Dengan bunga camelia merah di tangan Berbekal api semangat yang tak pernah padam ‘Tuk menyuarakan harapanku Harapanku yang sangat sederhana ini Agar kami lebih dirangkul erat Agar kami makin sejahtera Agar kami bisa merdeka Agar kami bangga dengan diri mereka Wahai cermin di dinding Ku […]

[Puisi] Pelangi Sehabis Hujan

Oleh: Maria Fillieta* Deru kendaraan tak henti bersahut-sahutan Seolah enggan terkalahkan dengan derasnya hujan yang entah mengapa turun di tengah kemarau panjang Setelah berlaksa-laksa tak kunjung datang Kabut polusi memeluk erat Jakarta sejak pagi Bahkan hujan pun tak kuasa mengusirnya Meski sumpek rasanya bekerja di tengah polusi yang lagi tinggi-tingginya Tapi aku yakin pelangi sehabis […]

[Cerpen] Bertiga

Oleh: Pudji Tursana*  SuaraKita.org – Pagi masih buta, namun Bram terbangun nyalang dengan kesadaran terang-benderang. Dadanya terasa tertimpa sesuatu beraroma alang-alang. Pelan-pelan ia mengangkat kepala Srikandi, ditahannya kepala itu, dan sambil menggeser tubuhnya, ia mengambil bantal untuk mengganjal kepala, menggantikan dadanya. Perubahan itu membuat Srikandi menggumam tanpa terbangun dari tidur. Bram beringsut bangun dan pergi […]

[Puisi] Sudah Lebam Dipaksa Sesak

Oleh: Barrbalion* Dengan bangga ku juangkan merdeka rasa!!!  Perkenalkan, aku adalah kita yang tinggal di ibu kota, bagian minoritas dari seluruh bangsa, pencapaian hidup yang selalu di cap sia-sia.  Bhinneka Tunggal Ika katanya, jangan tanya wujudnya kemana, kesejahteraan hanya dipangku para petinggi macam asu.  Perkenalkan, aku adalah kita yang lebam di ibu kota. Ludah manusia, […]

[Puisi] Nika: Atas Nama Kebebasan

Oleh: Herlangga Juniarko* Setelah menunggu ribuan episode Cerita-cerita yang telantar Akhirnya, kita bertemu Seperti aksara-aksara yang menyusun kata   DAM! DAM! DAM! Di dada kita Kata akan bebas Berdetak menjadi genderang Dalam jantung Dalam vena, aorta Atau apa pun Yang mengalir dalam raga   Kita pernah melihat bocah-bocah Bahagia Tertawa Berlarian dikerumuni hujan Kemudian basah […]

[Cerpen] Surat Kecil dari Si Penakut

Oleh: Fadhil Hadju* Salam hangat, Yang terhormat bagi siapa saja yang menemukan surat kecil ini. Mungkin akan aku beratkan dengan suatu permintaan. Haturkan permohonan maaf ini kepada seluruh laki-laki yang pernah kutolak cintanya. Hasrat terdalamnya untuk memiliki diri ini. Tepatnya kepada 15 pemuda Desa Sigeri ini. Aku -yang katanya bunga desa- mungkin salah satu dari […]