Search
Close this search box.

5 Film LGBT Pilihan Versi Winnipeg’s Reel Pride Film Festival

SuaraKita.org – Kecil namun patut diperhitungkan, Winnipeg’s Reel Pride Film Festival telah berlangsung semenjak tahun 1987. Acara ini kerjakan oleh sekelompok sukarelawan dari The Winnipeg Gay and Lesbian Film Society yang menyuguhkan film-film LGBT yang tidak dirilis di kota Winnipeg, Manitoba, Canada. Semenjak 1987 telah ada lebih dari 20 festival film dilaksanakan.

Pada tahun 2016 panitia penyelenggara Winnipeg’s Reel Pride Film Festival 2016 menyoroti 5 film LGBT, selain itu mereka juga mengadakan festival film pendek yang akan mendapatkan penghargaan dari penonton dan juri. Festival film ini berlangsung mulai tanggal 11 sampai tanggal 16 Oktober 2016.

Berikut 5 film LGBT pilihan versi Winnipeg’s Reel Pride Film Festival

Front Cover

Sutradara: Ray Yeung

Ryan (Jack Choi) adalah seorang fashion stylist tampan yang tinggal di New York yang menolak didikan tradisional Asia-nya. Ryan memilih menikmati hidupnya sebagai gay. Namun hidupnya mengalami perubahan ketika Ryan ditugaskan untuk menjadi penata gaya Ning (James Chen), seorang aktor terkenal Cina, untuk pemotretan penting bagi perusahaannya. Meskipun pada awalnya hubungan profesional mereka mengalami hambatan, lambat laun asmara mulai berkembang diantara mereka berdua yang menyebabkan Ryan memulai untuk kembali mengenal akar budayanya dan mempertimbangkan cara baru yang menarik bagi karirnya. Front Cover adalah sebuah film yang lembut, berisi tentang bentrokan budaya dan cinta.

front-cover
klik gambar untuk menonton trailer

Hurricane Bianca

Sutradara:  Matt Kugelman

Film ini menggunakan humor untuk menunjuk ke realitas yang tidak nyaman bahwa ketika pernikahan gay adalah legal di Amerika Serikat, Anda masih bisa dipecat karena menjadi gay di hampir separuh negara bagian. Menceritakan Richard Martinez (Del Rio) seorang guru SMA yang terpaksa dipecat dari sekolah tempat dia mengajar karena orientasi seksualnya,  tapi Richard kembali ke sekolah tersebut sebagai Bianca Del Rio yang menjadi alter-ego nya untuk membalas perbuatan yang dilakukan kepadanya.

hurricane-bianca
klik gambar untuk menonton trailer

Same Difference

Sutradara Joshua Sweeny dan Kyle Wentzel

Film  dokumenter yang menceritakan kehidupan dua remaja laki-laki yang mengidentifikasi sebagai gay semenjak usia muda. Graeme Taylor, yang sekarang berusia 18 tahun dan bersiap untuk masuk ke perguruan tinggi, tumbuh dan pergi ke sekolah di lingkungan yang mendukung sehingga memungkinkan dia untuk berkembang. Sementara itu Justin Aaberg (1994-2010) sayangnya tumbuh dan pergi ke sekolah yang intoleran dalam kebijakan dan penuh dengan skandal. Justin hanya salah satu dari sembilan pemuda LGBT yang bunuh diri di  Anoka-Hennepin School District antara 2009-2011. Hal ini mengakibatkan para pejabat kesehatan negara melakukan penelitian terkini tentang kebijakan anti-bullying dan menawarkan solusi untuk menangani isu-isu gender di kalangan remaja di sekolah-sekolah.

same-difference
klik gambar untuk menonton trailer

Two Soft Things, Two Hard Things

Sutradara:  Mark Kenneth Woods dan Michael Yerxa

Film ini mengeksplorasi bagaimana penjajahan dan agama telah merusak kepercayaan tradisional Inuit tentang seksualitas dan struktur keluarga. 60 tahun kemudian, generasi baru Inuit secara aktif berusaha untuk kembali menghormati masa lalu mereka. Mark Kenneth Woods dan pemotongan film dokumenter Michael Yerxa melalui ini untuk memeriksa realitas penduduk LGBT Nunavut ini. Ini terlihat pada karya aktivis lokal berusaha untuk memfasilitasi penerimaan yang lebih besar dari LGBT.

2soft2hard_poster1_web
klik gambar untuk menonton trailer

Women Who Kill

Sutradara:  Ingrid Jungermann

Film ini dideskripsikan oleh sebagian kelompok sebagai film komedi, namun bagi sebagian yang lain film ini adalah film yang menyeramkan. Women Who Kill menawarkan variasi ringan mengerikan pada standar komedi romantis lesbian. Ingrid Jungermann sebagai penulis, sutradara dan juga menjadi pemain menyebarkan banyak improvisasi bakat dalam kisah dua mantan kekasih. Film ini juga mendapat sorotan di festival festival film LGBT lainnya seperti Vancouver Queer Film festival.

women-who-killed
klik gambar untuk menonton trailer

Sumber

dailyxtra