Search
Close this search box.

 

Jakarta. Ourvoice – Ada yang patut diacungi jempol untuk sebuah gerakan perubahan pola pikir masyarakat Singapura dalam menyikapi sebuah makna perbedaan-keragaman. PINKDOT….

Pink Dot Sg adalah gerakan non-profit yang terbentuk oleh kelompok individual yang sangat peduli terhadap keberadaan para Lesbian, Gay, Biseks dan Transjender/Transeksual (LGBT) Singapura. Dan komunitas ini terbuka untuk siapa saja, Hetero dan gay, yang mendukung keyakinan bahwa setiap manusia layak untuk mendapatkan kebebasan dalam mengekspresikan rasa cinta.

Namun acara ini sendiri sudah lewat beberapa bulan yang lalu. Tepatnya tanggal 30 Juni 2012, di sebuah taman terbuka bernama Hong Lim, segenap warga Singapura sebanyak kurang lebih 15.ooo partisipan berkumpul menyalakan lampu yang mengeluarkan cahaya berwarna Pink di malam hari. Kegiatan ini sudah berlangsung sejak tahun 2009. Dan tak hanya dari komunitas LGBT saja yang mengikuti, dari kalangan hetero juga tak mau kalah ikut pertasipasi. Mereka ini diharapkan bisa mengajak orang-orang untuk bisa menghargai dan menghormati “perbedaan” dalam hal ini LGBT dan juga agar bisa lebih memaknai kata Cinta yang sebenar-benarnya.

Setiap tahun, para pendukung acara Pinkdot ini semakin meningkat. bahkan bisa dibilang meningkat hingga 50% tiap tahunnya. Ini membuktikan bahwa kesadaran publik Singapura untuk bisa memahami “perbedaan” semakin besar dan patut untuk diapresiasi.

“suatu saat” Ourvoice akan membuat kampanye serupa (walau mungkin tak sama) agar masyarakat dunia tahu, keberagaman adalah jantung dari keselarasan hidup manusia di bumi. Stop diskriminasi! Salam keberagaman! (ImamOcean)

Sumber: pinkdot.sg