Search
Close this search box.

Juara tinju dunia, Manny Pacquiao membantah dirinya pernah memberikan kutipan di Alkitab yang mengatakan homoseksualitas harus dihukum mati. “Saya mengatakan kepada wartawan bahwa saya menentang pernikahan sesama jenis. Mengapa? Karena itu adalah hukum Allah. Itulah yang saya ungkapkan,” ucap Pacquiao memberi klarifikasi kepada The Associated Press.

Sebelumnya diberitakan, sebuah laman berita memuat tanggapan Pac mengenai Presiden Barack Obama yang mendukung pernikahan sesama jenis. Dalam berita tersebut Pacquiao menegaskan bahwa dirinya membela definisi tradisional pernikahan yaitu antara seorang pria dan seorang wanita. Berita tersebut juga melampirkan ayat yang dikutip dari Imamat 20:30. Ayat tersebut menjelaskan bahwa orang yang terlibat dalam hubungan sejenis harus dihukum mati. Yang menjadi perdebatan adalah apakah referensi ayat tersebut diberikan oleh Pac ataukah tambahan dari penulis berita tersebut.

Setelah berita tersebut dirilis, Pacquiao diboikot oleh sebuah mall di Hollywood saat dia hendak mengadakan konferensi pers. Pengelolah setempat rupanya tidak senang dengan komentar anti-gay yang diungkapkan Pacquiao dan memintanya untuk mencari tempat alternatif untuk pertemuannya itu.

Selain diboikot oleh mall di Hollywood, pernyataan Pacquiao juga mengancam sponsor yang biasanya diterimanya. Ada 4.000 tanda tangan yang dikumpulkan oleh untuk meminta perusahaan Nike untuk menghentikan sponsor kepada Pacquiao. Hal ini dihentikan setelah jurnalis yang merilis berita tersebut memberikan klarifikasi bahwa ayat yang dicantumkan Pacquiao tidak disampaikannya secara langsung saat wawancara.

Dalam klarifikasinya tersebut Pacquiao juga menyampaikan permintaan maafnya terhadap kaum gay. “Untuk komunitas gay, saya minta maaf aku menentang pernikahan sesama jenis, tapi aku tidak mengutuk Anda. Ayat favorit saya adalah ‘Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri’ Jadi saya mengasihi semua orang!” ungkap Pacquiao.

Kebenaran seringkali dibelokkan demi melayani hawa nafsu manusia, namun hal itu tidak boleh dibiarkan begitu saja. Untuk melawan hal ini, harus bangkit orang-orang yang berani menyatakan pendiriannya untuk menolak hubungan sejenis walaupun karirnya menjadi taruhan. Namun seperti kata Pacquiao, kita pun harus mengasihi semua orang termasuk orang-orang yang masih terikat hubungan sejenis.

sumber : www.jawaban.com