Search
Close this search box.

[CERPEN] Perempuan Senja dan Laut

SuaraKita.org – Melihatnya di atas dermaga adalah pertanda senja telah tiba. Tak ada yang tahu sejak kapan dia menunggu di dermaga.

[KISAH] Aku Hidup Demi Ibu

Suarakita.org – “Aku benar- benar stres, I was so desperate, aku enggak bisa seumur hidup akting terus, aku benar benar tertekan, mungkin bunuh diri jalan terbaik”, ungkap Dwi, cowok feminim asal Tomohon, Sulawesi Utara.

Bunuh Diri Berakar Dari Rasa Malu

Suarakita.org- Dr. Hastaning Sakti, Dekan Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro, menyatakan bahwa bunuh diri berakar dari rasa malu.

[Kisah] 12 Tahun Munir, Merawat Ingatan untuk Demokrasi

SuaraKita.org – 12 Tahun kematian Munir Said Thalib sudah berlalu. Selama itu pula kabut tebal masih menyelimuti pembunuhan aktifis pembela Hak Asasi Manusia (HAM) yang lebih dikenal dengan sebutan Cak Munir. Pemerintah belum melaksanakan kewajibannya membuka dan mengumumkan secara resmi laporan penyelidikan tim pencari fakta kasus Munir.

[Liputan] Simbol Pluralisme dari Lasem

SuaraKita.org – Ein Institut menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia dengan mengadakan kegiatan Lasem Pluralism Trail, mencoba menggali keberagaman yang tercipta di Kota Lasem, Sebuah kota kecil di Jawa Tengah yang masih masuk kedalam Kabupaten Rembang.

[Puisi] Perempuan Pelangi & Takkan Kutukar Cintamu

SuaraKita.org – Rinai hujan pagi ini baru saja berakhir. Digantikan oleh tirai cahaya yang menyusupi celah-celah awan. Wangi tanah basah menentramkan hati siapa saja yang menghirupnya. Di balik bukit itu, di antara pucuk-pucuk cemara. Muncul sebentuk prisma cahaya warna-warni. Membusur sempurna melukisi kanvas langit. Simfoni merah-jingga-kuning-hijaubiru-nila-dan ungu.

Komnas Perempuan Menyayangkan Pemberitaan Yang Muncul Malah Tentang LGBT

Suarakita.org- Komisi Anti Kekerasan Terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) menyayangkan wacana yang berkembang di media massa atas posisinya sebagai pihak terkait dalam perkara judicial review KUHP pasal 284, 285, dan 292 tidak sesuai dengan realita dan maksud Komnas Perempuan.