[Artikel] Dampak Polusi Bagi Minoritas Gender dan Seksual di Nusa Tenggara Barat
Oleh: Afrian* SuaraKita.org – Polusi udara hasil proses buangan yang dihasilkan dari aktivitas manusia dalam memenuhi kebutuhannya, dari sektor produksi
Oleh: Afrian* SuaraKita.org – Polusi udara hasil proses buangan yang dihasilkan dari aktivitas manusia dalam memenuhi kebutuhannya, dari sektor produksi
Oleh: Maria Fillieta* Deru kendaraan tak henti bersahut-sahutan Seolah enggan terkalahkan dengan derasnya hujan yang entah mengapa turun di tengah
Oleh: Barrbalion* Dengan bangga ku juangkan merdeka rasa!!! Perkenalkan, aku adalah kita yang tinggal di ibu kota, bagian minoritas dari
Oleh: Wisesa Wirayuda* Sejak pertengahan Agustus hingga sekarang, media massa diramaikan dengan berita polusi di Ibu Kota Jakarta yang semakin
Oleh: Cecep Himawan* Payudara menggantung lemas di dada figur itu. Penis di selangkangannya tegak menatap langit. Bibir vagina merekah dalam
Oleh: Herlangga Juniarko* Pakaian itu, nanti akan Kau ambil juga, kan? ‘Ya! titipan itu hanya sementara Dan tak akan pantas
Suarakita.org – “Aku sadar sebagai gay waktu kelas satu SMP. Sebelum itu orang melihat aku cenderung feminim atau ekspresi genderku tidak maskulin. Itulah mengapa sejak SD aku selalu dikatakan sebagai anak bencong atau banci.
SuaraKita.org – Sosok tamu Suara Kita kali ini adalah seorang mahasiswa Sosiologi salah satu Perguruan Tinggi Negeri di Jakarta dan tinggal di Depok.