Search
Close this search box.

Islam Kita, Islam Nusantara

Suarakita.org- Apa itu Islam Nusantara? Mengapa istilah Islam Nusantara ini muncul? Apa bedanya dengan Islam yang lain? Pertanyaan-pertanyaan ini muncul dalam diskusi bedah buku Islam Nusantara karya Guntur Romli di Suara Kita pada Sabtu, 18 Juni 2016.

[Liputan] Pandangan Islam Tentang Keberagaman Seksualitas dan Identitas Gender

Suarakita.org – Pro-kontra terkait LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender) rupanya menjadi diskursus yang senantiasa memantik pendapat khalayak. Jika beragam sudut pandang yang dilayangkan oleh masyarakat dunia dewasa ini tertuju pada penghargaan hak-hak dasar mereka sebagai manusia, yang terjadi Indonesia justru tidak demikian.

Aksi Simpatik GKSI Pasca Teror Terhadap LGBT Orlando

Suarakita.org- Selasa sore, 14 Juni 2016, sekelompok orang yang menamakan diri Gerakan Keberagaman Seksualitas Indonesia (GKSI) menyerahkan rangkaian bunga sebagai tanda belasungkawa kepada korban penembankan di kelab malam Pulse, Orlando, Florida, Amerika Serikat.

LGBT Manado Aksi Tolak Kekerasan Seksual

Suarakita.org- Kelompok lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT) bersama dengan gerakan perempuan kota Manado turun ke jalan menyuarakan penghapusan kekerasan seksual, Sabtu 11 Juni 2016 di Bundaran Zero Point, Manado.

[Liputan] Peran LGBT Dalam Kondisi Darurat Kekerasan Seksual

SuaraKita.org – Dewasa ini, kekerasan seksual terjadi di mana-mana. Berita pemerkosaan hampir setiap jam muncul di berbagai media massa. Hal ini menandakan bahwa situasi kekerasan seksual tengah menempuh situasi daruratnya. Melihat kondisi yang sudah semakin parah ini, bertempat di Komisi Nasional Hak Asasi Manusia, Gerakan Keberagaman Seksualitas Indonesia yang terdiri dari Ardhanary Institute, Jaringan Gaya Warna Lentera Indonesia (GWL-INA), Suara Kita dan Perempuan Mahardika mengadakan diskusi publik pada Selasa (31/5). Diskusi ini fokus mengkritisi kondisi kekerasan seksual yang kian genting serta peran LGBT sebagai jaringan masyarakat sipil yang memiliki andil dalam mengkampanyekan gerakan anti kekerasan.

[Liputan] Pernyataan Sikap Terhadap Kekerasan Seksual Melalui Teater Multi Monolog

Suarakita.org – Seni memang memiliki banyak rupa dan dimensi. Banyak orang telah menggunakannya sebagai media untuk menyampaikan sikap atau bahkan perlawanan. Dalam rangka menyikapi maraknya kasus kekerasan seksual dan kritik atas kurangnya kepedulian pada isu kemanusiaan, Teater Sastra Universitas Indonesia, pada Kamis malam (26/5) mempersembahkan sebuah pertunjukkan seni teater dengan konsep multi monolog berjudul “Namaku Yuyun, Aku Korban Kebodohan” yang disutradarai oleh I. Yudi Soenarto.