Search
Close this search box.

SuaraKita.org ­– Joe dan Anthony Russo didaulat untuk menyutradarai film Avengers: Infinity War. Sebagai sineas, mereka merasa bertanggung jawab untuk merefleksikan keberagaman di dunia tempat tinggal kita, termasuk keberadaan LGBT.

Joe Russo mengatakan, ada kemungkinan yang besar untuk memasukkan karakter LGBT, dan sebagai pembuat cerita memiliki tugas untuk membuat film yang menunjukkan keberagaman. Dan sangatlah penting untuk menegaskan keberagaman, karena akan membuat sebuah karya sinema menjadi lebih menarik, lebih kaya akan makna dan lebih jujur.

Muncul pertanyaan apabila memang akan ada karakter LGBT dalam film-film produksi Marvel , apakah akan berdampak buruk bagi penjualan film tersebut di negara-negara yang tidak toleran terhadap LGBT?

Anthony Russo berpendapat bahwa itu tidak akan menjadi masalah besar bagi Marvel, mengingat setiap hasil karya selalu memiliki resiko. Dan sudah menjadi filosofi bagi Marvel, bahwa ada resiko yang harus diambil dalam mencapai kesuksesan.

Marvel memiliki argumen yang diperkuat oleh pendapat dari J.J. Abrams, sutradara dari film Star Wars yang mengatakan bahwa dia akan senang jika film Star Wars menampilkan karakter LGBT. Akan ada sebuah kemajuan dalam industri perfilman karena masyarakat dunia mulai terbuka dan mulai menerima keberadaan LGBT .

Mari kita tunggu bersama kemunculan karakter LGBT di film-film produksi Marvel selanjutnya. Mungkin setelah Doctor Strange yang akan tayang perdana pada 4 November 2016. Bisa jadi pada Guardians of the Galaxy Vol. 2 – 5 Mei 2017; Spider-Man: Homecoming – 7 Juli 2017; Thor: Ragnarok – 3 November 2017; Black Panther – 16 Februari 2018; Avengers: Infinity War Part 1 – 4 Mei 2018. Atau nanti pada film Ant-Man dan The Wasp – 6 Juli 2018; Captain Marvel – 8 Maret 2019; Avengers: Infinity War Part 2 – 3 Mei 2019; dan atau pada film Marvel yang belum diberi judul pada 12 Juli 2019 dan pada tanggal 1 Mei, 10 Juli dan 6 November tahun 2020. (Radi Arya Wangsareja)

Sumber

Collider

Cinemablend

Screenrant