Cerita pendek “Sketsa Musim Semi”. Oleh: Sulfiza Ariska*…HANAMI telah menjelang. Ranting-ranting ramping sakura diselimuti gerimbun embun dan kelopak-kelopak mankai. Kabut pagi musim semi yang …
Suarakita.org- Menjelang subuh ngungun itu Ramzi pergi meninggalkan rumah. Menjinjing jaket dan ranselnya Ramzi melangkah berjingkat menyeberangi ruang tengah, membuka pintu depan perlahan-lahan,
Suarakita.org- Hai, Adam! Lama tak jumpa. Apa kabarmu, sayang? Semoga sehat-sehat saja. Ah, pastilah kamu sehat, lihat saja dirimu: kamu tambah berotot! Apa kamu ikut kelas gym? Aku ingat sekali bahwa kamu tak bias hidup tanpa mengemil
Suarakita.org- “Aku mau putus,” kataku pelan. Damar tersontak dari tempatnya duduk, menatapku dengan raut muka tidak percaya. “Apa?”
Suarakita.org- LI WEI memasak spaghetti dengan cinta. Ia merebus pasta dengan kematangan al dente* yang sangat sempurna. Saat menumis bawang putih, cabe rawit, udang, dan paterseli; keharumannya mengalahkan farfum Bvlgari.
Suarakita.org- Lelaki berjaket hitam menyelinap kerumunan aktivis di pusat kota. Liar matanya membidik tulisan di poster yang dibentangkan menghadap jalan raya:
Teman Minum Karya: Aris Kurniawan* Tuhan berikan aku hidup satu kali lagi…Agar aku bisa hidup bersamanya …
[Cerpen]: Nyanyian Sumbang Karya: Arief Mulyanto* Jari-jemari yang lentik itu mulai beraksi, beberapa alat rias dan kosmetik
