[Cerpen] Pintu Tertutup
SuaraKita.org – Dua puluh menit sudah aku menunggu datangnya kereta. “Dikarenakan ada rel yang anjlok…” tutur suara operator yang kaku itu. Jika dua puluh menit lagi aku belum naik kereta, sudah dipastikan aku akan kena marah bosku lagi.