Search
Close this search box.

Karier Bunda Dorce melesat hingga Amerika

Dorce Gamalama. ©2012 Merdeka.com

Ourvoice.or.id. Dorce Gamalama Halimatussadiyah atau biasa disapa Bunda Dorce bisa dibilang entertainer sejati. Melawak, main film, nyanyi dan membawakan acara handal sudah dijalani dengan prestasi mengagumkan.

Bahkan, kepiawaiannya sebagai pembawa acara talk show, banyak yang menyebut Dorce sebagai Oprah Winfrey versi Indonesia. Namun dibalik kehebatan itu, terselip lika liku kehidupan yang harus dijalani Dorce dengan penuh cobaan.

Dorce lahir di Solok, Sumatera Barat, 49 tahun silam dengan nama Dedi Yuliardi Ashadi. Dorce bukan selebriti karbitan, karier dunia hiburannya dimulai dari nol. Dia memulai debut sebagai penyanyi ketika masih di bangku sekolah dasar bersama kelompok Bambang Brothers.

Dari situ, Dorce selalu bahagia saat menghibur orang lain melalui penampilannya. Namun, hal itu berdampak pada pendidikannya saat di SMP, Dorce tidak lagi tertarik pelajaran di sekolahnya. Pada masa itu juga, Dorce menyadari bahwa dia lebih tertarik pada sesama jenis ketimbang wanita dari sisi asmara.

Sejak saat itu, Dorce merambah dunia lawak dan memanfaatkan sisi kewanitaannya dengan berpenampilan sebagai perempuan. Ternyata gaya melawan arus Dorce itu mampu membawanya ke jenjang pintu kesuksesan. Namun dia merasa jiwa kewanitaannya terperangkap dalam tubuh pria.

Tekad Dorce untuk menjadi wanita seutuhnya semakin kuat. Bermodal mental baja dan dana dari penghasilan menyanyi, Dorce akhirnya melakukan operasi kelamin di Surabaya pada tahun 1983.

Ternyata pilihan mengganti nama Dedi menjadi Dorce, makin melambungkan ketenarannya usai tampil perdana di TVRI Surabaya. Film layar lebar Dorce Sok Akrab dan Dorce Ketemu Jodoh yang diperankan Dorce, mampu menampilkan namanya dalam deretan artis Ibu kota. Tidak sampai di situ saja, tawaran untuk membuat album rekaman mengalir kepada Dorce. Lirik ceplas ceplos dan mudah dicerna, makin mengharumkan namanya.

Dorce kembali menjadi perbincangan ketika dia menunaikan ibadah haji ke Mekah, Arab Saudi. Dorce diketahui sebagai satu-satunya transgender yang melakukan rukun Islam yang ke lima.

“Saat itu pro dan kontra, tapi Tuhan masih memberikan rezeki kepadaku,” ujar Dorce.

Banyak yang meragukan saat Dorce membawakan acara talk show, tapi lagi-lagi dia membuktikan kualitasnya. Acara Dorce Show di sebuah stasiun televisi nasional, menjadi ikon dalam program televisi talk show lainnya.

Banyak yang menyebut, Dorce adalah Oprah Winfrey si ratu talk show dari negeri Paman Sam dari Indonesia. Bahkan Dorce mencatatkan namanya pada Museum Record Indonesia (MURI) atas peluncurkan sembilan album sekaligus hanya dalam waktu lima bulan.

Namun, ketenaran namanya tidak disertai dengan keberhasilan Dorce dalam menjalani rajut asmara. Berkali-kali hubungannya dengan pria kandas di tengah jalan. Seperti Asep Maskar, pria yang disebut pernah menikah siri dengan Dorce tahun 2009.

Bahkan tidak sedikit nama pria yang usianya lebih muda atau istilahnya brondong juga hangat menjadi bumbu jalinan asmara Dorce.

Dia sadar, perjalanan percintaan dengan beberapa pria tidak berjalan lancar. Akhirnya Dorce memutuskan untuk hijrah ke Amerika Serikat untuk membangun kehidupan baru, awal Januari 2012.

“Nggak, kok. Saya tetap orang Indonesia. Indonesia still my country,” kata Dorce sambil berderai air mata, beberapa bulan lalu.

Dorce sadar sesukses apapun dia di negeri orang, Dorce ingin mengakhiri hidupnya di tempat dia dulu dilahirkan. Cita-cita itu sudah dia sampaikan pada orang-orang terdekatnya.

“Saya ingin mati dan dikubur di Indonesia. Saya pasti kembali lagi, tapi belum tahu kapan,” ujar Dorce.

Tapi bulan Februari 2012, Dorce sudah berada di Indonesia untuk mengisi acara kesehatan di televisi nasional.

Bagaimanapun Dorce, dia merupakan manusia serba bisa yang mampu mencairkan suasana.[did]

Sumber : http://www.merdeka.com