Suarakita.org- Ibu negara Uganda mengatakan bahwa jika saja sapi tidak bisa menjadi gay maka manusia pasti tidak bisa menjadi gay juga.
Pernyataan aneh ini diungkapkan saat Janet Museveni berpidato di depan jajaran keuskupan Uganda. Janet Museveni pun menyampaikan selamat secara khusus kepada uskup-uskup Uganda atas kontribusi mereka dalam mendukung Undang-undang Anti Homoseksualitas di Uganda.
Baru baru ini, Uganda membuat regulasi anti homoseksualitas yang mengkriminalkan perilaku seks sejenis penjara seumur hidup.
“Kita harus mendengakan Tuhan dan menaati-Nya… Terima kasih Tuhan telah membimbing kami”, ungkap Museveni yang juga menjabat sebagai menteri urusan area Karamoja.
Museveni pun mengatakan bahwa regulasi anti homoseksualitas diloloskan karena mereka memiliki tanggung jawab itu kepada Tuhan.
“Jika sapi tidak mempraktekkan homoseksualitas lantas mengapa Kita yang manusia mulai berdebat akan homoseksualitas”, lanjut Museveni.
Museveni menjelaskan bahwa mereka tidak akan mencabut undang-undang anti gay tersebut dan menekankan bahwa ‘orang orang yang berdoa tidak bisa dikalahkan’.
Uskup Steven Kasimba dari distrik Mityana, yang memimpin kebaktian gereja minggu lalu, memberi hormat kepada Presiden Yoweri Museveni karena telah menanda-tangani undang undang anti homoseksualitas tersebut. Dia pun mengatakan jika undang undang tersebut tidak diloloskan maka negara Uganda akan binasa.
Berdasarkan riset terkini, praktek homoseksual di hewan cukup umum dilakukan khususnya pada hewan yang terbiasa hidup berkelompok. Tercatat ada 1500 spesies hewan yang mempraktekkan homoseksualitas, termasuk spesies mamalia, crustacea dan lainnya. (Gusti Bayu)
Sumber :
