Search
Close this search box.

Lebih dari 200 pasangan gay dan lesbian berpartisipasi dalam pernikahan massal di Cleveland, Ohio, Sabtu (24/03/12), dan hal ini tak pelak membuat pihak penyelenggara mengeluarkan sebuah pernyataan bahwa “pernikahan massal yang diadakan secara ilegal ini adalah yang terbesar pernah ada,”

Sementara beberapa pasangan yang berpartisipasi dalam upacara di Galleria, sebagian sudah melangsungkan pernikahan di negara-negara yang melegalkan pernikahan sesama jenis, banyak dari mereka mengatakan bahwa keikutsertaannya dalam ajang pernikahan massal ini adalah untuk membuktikan suatu hal.

“Ada banyak manfaatyang bisa didapatkan bagi pasangan yang telah menikah yang oleh pemerintahan federalnya tidak mendukung pernikahan sesama jenis,” ungkap salah satu peserta, Rick Starn untuk Cleveland Plain Dealer.

Jika kesetaraan pernikahan  disahkan di Ohio, penyelenggara akan meyediakan beberapa dokumen-dokumen resmi dari acara pernikahan tersebut supaya bisa digunakan oleh pasangan gay dan Lesbian dalam memperoleh surat nikah yang sah.

 

Sumber berita: advocate.com

Foto: http://joemygod.blogspot.com/2010/03/dcs-not-so-mass-gay-wedding.html

 More than 200 gay and lesbian couples participated in a mass wedding in Cleveland, Ohio on Saturday, making it possibly the “largest illegal mass wedding ever held,” according to organizers.

While some of the couples participating in the ceremony at the Galleria have already wed in states that recognize same-sex marriage, many said they were at the event to prove a point.


“There are over a thousand benefits available to married couples by the federal government that are denied to same-sex couples,” participant Rick Starn said to The Cleveland Plain Dealer. 

If marriage equality is ever legalized in Ohio, organizers said some of the paperwork from the ceremony on Saturday could be used by gay couples in obtaining marriage licenses.