Search
Close this search box.

Klarifikasi Fahira Idris Tentang Lesbian dan Gay

 Fahira Idris (Ilustrasi foto : adaterus.com)
Fahira Idris (Ilustrasi foto : adaterus.com)

Ourvoice.or.id – Pengusaha dan pegiat sosial Fahira Idris memberikan klarifikasi terkait komentarnya mengenai kegiatan sosialisasi komunitas Lesbian, Gay, Bisexual, dan Transgender (LGBT) di sekolah-sekolah. Sebelumnya dia menerima banyak protes dan kecaman gara-gara komentarnya melalui akun Twitter @fahiraidris soal terkait. Salah satu komentarnya yang memicu protes adalah penggunaan istilah “Predator’ untuk komunitas tersebut.

Pada Kamis (21/3) Fahira Idris memberikan klarifikasi dengan 80 kicauan melalui akun Twitter @fahiraidris. Berikut sebagian di antara kicauan Fahira Idris:

#Sorry 1. Dg mengucap Bismillah, siang ini sy mau klarifikasi ttg tulisan sy di http://t.co/QoULLM9WzZ ttg kegiatan sosialisasi #LGB

#Sorry 2. Dari lubuk hati yg paling dalam sy Fahira Idris memohon maaf kpd teman2 #LGBT yg tersinggung dg kata2 dlm http://t.co/QoULLM9WzZ

#Sorry 3. Tapi sy jg minta teman2 #LGBT u/ fair dlm menilai suatu pandangan. coba tolong di baca ulang dari awal sampai akhir isi tweet sy

#Sorry 4. Sy sangat memahami & ikhlas dg adanya komunitas #LGBT di #Indonesia – sy pun punya teman2 yg #LGBT & kami bersosialisasi dg baik

#Sorry 5. Jd penting u/ anda ketahui, bahwa saya TIDAK BENCI & sedang TIDAK BERMUSUHAN dg siapapun, termasuk dg komunitas #LGBT

#Sorry 6. Di Rumah Damai Indonesia, sejak 2010 kegiatan organisasi sy adlh seputar: Re-Install #Mental #Moral #Akhlak u/ Bangsa..

#Sorry 7. Lebih khusus lagi adlh yg Rumah Damai Indonesia urus adalah anak bangsa yg b’usia di bawah 21 tahun.. Lbh kpd Edukasi & keg Sosial

#Sorry 8. Pd suatu hari di bulan Februari, ada seorang follower sy yg melaporkan ttg kegiatan sosialisasi #LGBT ke sekolah2 Umum & #Islam

#Sorry 9. Intinya adlh para orang tua murid keberatan dg kegiatan tsb, apalagi membaca buku2 & brosur2 #LGBT yg vulgar gambar & kata2nya

#Sorry 10. Sy minta dia menyebutkan alamat di balik buku2 tsb, ternyata itu adlh dari Ardhanary Institute – beralamatkan di Jakarta Selatan

#Sorry 11. Sy tanya di TL kpd teman2 Ardhanary Institute, bhw saya ingin diskusi hari senin, tapi tidak ada yg merespon..

#Sorry 12. Akhirnya hari Senin, saya datangi kantor Ardhanary Institute bersama uda @aslimnurhasan – Uda yg turun, sy tunggu di mobil

#Sorry 13. Mungkin krn sdh tau sy mau datang, pintu pagar rapat terkunci, dan di gembok. Uda @aslimnurhasan diterima org yg mengaku tamu

#Sorry 14. uda @aslimnurhasan meninggalkan kartu nama saya, saya minta dihubungi.. ingin diskusi ttg kegiatan sosialisasi tsb

#Sorry 15. Saya ini bukan preman, tapi kalau ada hal2 yg perlu di konfirmasi biasanya saya mmg mendatangi orang, buat diskusi/ tabayun

Untuk lebih lengkap melihat 80 kicauan @fahiraidris bisa di cek disini  chirpstory.com (Tirta)

Sumber : adaterus.com