SuaraKita.org – Presiden Nana Akufo-Addo mengatakan bahwa Ghana dapat mendekriminalisasi homoseksualitas.
Setelah berkuasa sejak Januari, ini adalah keputusan penting dari salah satu tokoh paling kuat di Afrika.
Dalam sebuah wawancara dengan Al-Jazeera, Presiden Nana Akufo-Addo ditanya tentang situasi komunitas LGBT.
Melakukan hubungan seksual sejeni adalah perbuatan ilegal di Ghana. Hal ini dapat mengakibatkan hukuman tiga tahun penjara bagi mereka yang terbukti bersalah.
Ketika ditanya mengapa homoseksualitas masih ilegal, presiden mengatakan Ghana belum siap untuk beralih dari ‘masalah sosial dan budaya’ ini.
“Saya pikir itu adalah sesuatu yang pasti akan terjadi,” tambahnya.
‘Seperti di tempat lain di dunia, aktivitas individu dan kelompok bisa mewujudkan dekriminalisasi tersebut, “lanjutnya, mengatakan saat ia tinggal di Inggris ketika remaja, para aktivislah yang membuat perubahan terjadi.
“Saat ini, saya tidak merasa, saya tidak melihat bahwa di Ghana ada arus pendapat yang kuat yang mengatakan bahwa ini adalah sesuatu yang perlu kita hadapi,” katanya.
“Sejauh ini hal tersebut bukan sebuah pesan yang ada dalam agenda.”
Edwin Sesange, advokat hak asasi LGBT Afrika, mengatakan: “Dia adalah salah satu presiden yang sangat dihormati di Afrika. Dia sangat berani memberikan komentar yang menjanjikan seperti itu, mengingat retorika anti-gay di negaranya dan benua pada umumnya.
“Saya memuji dia untuk hal itu. Kita membutuhkan lebih banyak orang seperti Presiden Nana Akufo-Addo .
“Meskipun dia tidak sepenuhnya mendukung dekriminalisasi homoseksualitas, pesan optimisme dan kerja kerasnya harus ditanggapi dengan serius.” (R.A.W)
Sumber: