SuaraKita.org – Sebuah kelompok advokasi hak asasi manusia global mengatakan bahwa pemerintah China harus mencegah praktisi medis yang memaksa seseorang untuk menjalani terapi konversi yang dirancang untuk mengubah orientasi seksual orang tersebut dari homoseksual atau biseksual menjadi heteroseksual.
Human Rights Watch (HRW) yang berbasis di New York merilis sebuah laporan pada Rabu lalu berdasarkan wawancara dengan 17 orang LGBT yang menjadi korban prosedur konversi yang banyak dikritik, yang kadang-kadang melibatkan kurungan paksa, terapi kejut listrik dan obat-obatan terlarang.
Homoseksualitas telah dieliminasi dari daftar penyakit mental China pada tahun 1997, namun beberapa keluarga yang mendaftarkan anggota keluarga mereka dalam program untuk mengubah orientasi seksual mereka terus terjadi.
Laporan HRW tersebut dilansir saat kesadaran masyarakat LGBT terus berkembang di China. Termasuk dalam temuan laporan tersebut adalah laporan pasien yang menjalani “terapi keengganan”, yang memaksa pasien untuk minum obat nausea-inducing (obat yang memancing perasaan mual) saat melihat pornografi gay, sehingga menghasilkan hubungan rangsangan seksual dengan mual.
Temuan lain menyebutkan bahwa pasien mengalami pelecehan secara verbal oleh dokter yang menyebut mereka “kotor,” “sesat,” dan “sakit.”
Tidak ada hukum di China yang melindungi seseorang dari diskriminasi berdasarkan orientasi seksual atau identitas gender, sehingga korban terapi konversi enggan untuk mencari keadilan karena takut orientasi seksual mereka akan diungkapkan kepada publik.
Pedoman yang dikeluarkan oleh Komite Kesehatan Nasional China meminta rumah sakit dan fasilitas medis lainnya untuk diselidiki jika mereka dicurigai melanggar undang-undang yang melarang pengurungan paksa seseorang kecuali jika hal itu membahayakan orang lain. Pemerintah, bagaimanapun, belum mengeluarkan panduan yang jelas yang melarang terapi konversi dan menahan pelaku yang dianggap bertanggung jawab. (R.A.W)
Laporan lengkap dapat diunduh pada tautan berikut:
[gview file=”http://suarakita.org/wp-content/uploads/2017/11/Have-You-Considered-Your-Parents’-Happiness’-Conversion-Therapy-Against-LGBT-People-in-China.pdf”]
Sumber: