Suarakita.org- Setelah mengajar selama 15 tahun sebagai perempuan, seorang Professor Teologi diminta untuk mengundurkan diri karena coming out sebagai transjender female to male (FTM).
Heath Adam Ackley telah mengajar pada Universitas swasta di Whittier, California, sebagai perempuan menikah hingga akhir musim gugur ini. Dia memberi tahu bagian administrasi di Akademi Evangelical minggu lalu bahwa dia dalam proses cerai dan akan mengganti nama dari Heather menjadi Heath.
‘Walaupun itu menyakitkan selama beberapa hari, sakit yang sangat dalam bagi kami, dan membuat kami sangat tertekan, namun hal ini tentunya membuka dialog dengan cara yang tidak pernah aku lihat, komunitas ini berdialog mengenai hal hal semacam ini (transjenderisme)’ ungkap Ackley pada ABC7, seperti dilansir laman Gay Star News pada 24 September 2013.
Rencananya, Ackley mengajar hingga akhir tahun ini namun tidak bisa dipastikan apakah dia bisa memenuhi kontrak lima tahun masa kerjanya.
‘Aku diminta mengundurkan diri dan menyetujui beberapa hal’ tulis Ackley di akun Facebook pribadinya.
‘Aku setuju bahwa Universitas dan aku mungkin tidak cocok satu sama lain saat ini dan itu masuk akal, mengingatkanku untuk mencari pekerjaan di tempat lain, dan mereka sangat baik memberikan aku kesempatan untuk mengajar hingga akhir tahun ajaran pendidikan.’
Namun ada kekhawatiran lebih lanjut
‘Tempat kami berjuang untuk meraih kesepahaman berkaitan dengan dampak pada siswa yang aku ajari saat ini.’ Tulis Ackley.
Pihak Universitas mengeluarkan pernyataan pada Senin waktu setempat (23 September) yang menyatakan bahwa masalah itu adalah masalah rahasia; namun membenarkan bahwa ‘ada percakapan dengan Anggota Fakultas kami untuk menghormati kontribusi dan memperlakukan semua pihak dengan penuh hormat dan bermartabat sambil menjunjung tinggi nilai Universitas.’ (Gusti Bayu)
Sumber: Gay Star News