Ourvoice.or.id. Transgender atau pergantian jenis kelamin bukanlah hal mudah yang dapat dilakukan semua orang. Bagi Jennine Jackson, keinginannya semenjak remaja untuk berubah menjadi perempuan baru jadi kenyataan saat usianya 47 tahun.
Jennine yang dulu bernama Russell sudah merasa bahwa dirinya berbeda dan ingin menjadi perempuan semenjak belia. Namun untuk menghindari keinginannya tersebut, ia pun bergabung menjadi tentara pada usia 16 tahun dengan berpikiran bahwa dirinya bisa menjadi lebih macho.
Sebagai anggota tentara Inggris Queen’s Lancashire Regiment, saat itu Russell memiliki karir gemilang di bidang tentara dan sudah berkeliling dunia untuk menjalankan tugasnya. Walaupun begitu, ia cenderung pendiam dan tidak terlalu akrab dengan banyak laki-laki seprofesinya.
Akhirnya karena penyakit mata yang dideritanya, pada tahun 2005 Russell resmi keluar dari anggota tentara setelah hampir 25 tahun melayani negaranya. Semenjak itupun ia semakin yakin untuk melakukan perubahan jenis kelamin yang telah diinginkannya sejak lama.
Saat melakukan terapi penggantian jenis kelamin, tidak semua orang di sekitarnya mendukung. Ada pihak yang mendukung, namun ada pula orang-orang yang merusak mobil dan rumahnya. Akhirnya pada tahun 2011, Jennine melakukan operasi terakhirnya dan kini fisiknya telah benar-benar menjadi perempuan. Transgender asal Inggris yang kini tinggal di Darlington, County Durham tersebut mengaku bahagia dengan kehidupannya yang baru sebagai perempuan.
Dengan pengalamannya saat menjadi tentara, kini Jennine membuka bisnis ban mobil setelah mencoba berbagai profesi. “Saya mendapat ide dari mengerjakan mesin saat menjadi tentara. Tapi saya juga menderita dari kerusakan ban mobil saat saya dalam masa transisi dan orang-orang merusak mobil saya, menaruh paku di ban mobil saya,” ujarnya seperti dikutip dari Daily Mail. (fer/fer)
Sumber : http://wolipop.detik.com