Ourvoice.or.id. Tokoh demokrasi Myanmar, Aung San Suu Kyi, telah ditunjuk sebagai Duta PBB untuk HIV dan AIDS.
Ia ditugasi menangani diskriminasi terhadap orang-orang yang hidup dengan penyakit tersebut.
Dalam sebuah statement, Suu Kyi mengatakan merasa mendapat kehormatan dipilih untuk memperjuangkan orang-orang yang terpinggirkan dari masyarakat dan setiap hari berjuang mempertahankan martabat dan hak asasi yang mendasar.
“Saya ingin menyuarakan kaum yang tidak mempunyai suara,” tambahnya.
Direktur Eksekutif UNAIDS, Michel Sidibe, mengatakan, pihaknya berterima kasih Suu Kyi menerima tugas itu.
“Dari desa sampaike kota besar, dari Afrika sampai Asia, orang membicarakan tentang Aung San Suu Kyi … Ia memberi inspirasi,” katanya dalam sbuah statement.
Suu Kyi, dengan sebutan UNAIDS Global Advocate for Zero Discrimination, akan berusaha “menghapuskan stigma dan diskriminasi”, yang dikuatirkannya dapat “menciptakan suatu lingkungan ketakutan yang menghalangi akses untuk mendapatkan layanan HIV”.
Sumber : http://www.radioaustralia.net.au