Oleh : Imam O. Wahyudi*
Jangan salahkan kalau ada salah satu anak rantau tetangga kalian yang single, yang terpaksa tahun ini tidak pulang ke kampung halaman… Bukan alasan tak punya uang, tapi hanya untuk menghindari dari sebuah pertanyaan “kok masih melajang?”
Melontarkan kalimat tersebut sama halnya kamu memutuskan tali ikatan kekerabatannya. Tega sekali…. Menikah atau tidak, itu pilihan, bukan KAMU..kamu…KAMU…….. yang menentukan. Sudah gak jaman, pernikahan menjadi tolak ukur mencapai kebahagiaan… Kadang perceraian adalah modus kebahagiaan yang paling nyata… itu karena apa??? produk dari mengikuti konstruksi sosial yang merasa paling benar di jalurnya…
Jadi kesimpulannya… Buat para “Sendiriawan”, jangan pulang membawa pasangan kalau hanya untuk dijadikan tumbal-pengakuan. Pulanglah kawan… dan kalau masih ada yang mempertanyakan juga, “TAMPAR”…. tamparlah dengan senyum kebahagiaanmu atas kemenangan karena berani menentukan pilihan… Hidupmu adalah Hidupmu!!!
Selamat berjuang kawan….
*Program Officer Ourvoice
