Search
Close this search box.

[puisi] : Resah

Resah Karya : Kukuh Pradana Aku resah … akan segumpal daging dan darah Aku resah … pada sebuah janji, yang kini perlahan kuingkari Aku resah … dalam jiwa yang pernah terjamah Aku resah … untuk semua yang telah lama kuyakini dan Aku begitu resahhhh … Ku angkat kepalaku tanpa menoleh kepadaMu… ku picingkan pandanganku seraya […]

Atas Nama Apa

Oleh : Erma Retang Gadis belia itu tergantung kelu dijerat seutas tali plastik kaku tak ada lagi akal menanggung malu hanya itu Putri Remaja putus sekolah yang tengah nikmati indahnya langkah gemulai usia muda dalam kungkungan masyarakat pongah Dia nikmati alunan musik kibot malam itu bersama kawan-kawan perempuan dalam nyanyi canda tawa dilantunkan sebelum wilayatul […]

Surat Untuk Rasullah SAW

Jakarta.ourvoice – Aku tak tahu dari mana harus kumulai surat ini, Ya Rasullah. Sebab kau merasa aneh, melihatku-ummatmu yang sama sekali tak pernah kenal ini – menulis sebuah surat untukmu. Dan tentu saja kau akan lebih merasa heran, jika saja suratku ini sampai kepadamu dan terbaca olehmu.  Mungkin kau tak akan mengenal siapa aku, bagaimana […]

Semangat berkobar Api

Oleh : Lutfie* Aku hanyalah anak bangsa yang beranjak dari mimpi, Anak bangsa yang sedang mencari jati diri, Bangsa yang penuh sandiwara, bangsa yang tidak mengenal arti saudara. Aku hanyalah anak bangsa, yang selalu bertanya, dimana negara kita ? Negara yang berlaku adil, Negara yang mengakui komunitas kecil. Tapi apa yang aku dengar dari komunitas […]

Kutemukan Cinta di Pengajian.

Oleh: Lutfie* Saat aku berkumpul dengan para teman-temanku, Berkumpul untuk membaca kitab suci al-Qur’an, diluar sana, ada sepasang bola mata, yang dari tadi melirik ke arahku. Seorang leleki bertubuh besar, berjaket jeans satu warna dengan celananya, lelaki itupun masuk dan ikut berkumpul dengan kami yang sedang mengadakan baca kitab suci al-Qur’an, lelaki itupun duduk di […]

[Puisi] 5 Jenjang Telanjang

Oleh: Imam O.Wahyudi Tuhan, hari itu saya telanjang keluar dari liang tempat senggama berbuah gelinjang ada darah berlapis ketuban bercampur jerit menahan sakit Ibu saya kesetanan… Bapak saya panik kebingungan… Tuhan, saya harus bagaimana? Tuhan, hari itu saya telanjang tertahan di dalam toilet sekolahan tanpa celana tanpa baju seragam teman-teman saya memenjarakan mirip pelaku kejahatan […]

[Puisi] Mana Keadilan!

Oleh Lutfie* Duduk disudut pojok saat berkumpul bersama untuk belajar, Hanya diam untuk mendengarkan, setiap hembusan angin yang bersuara, menambah pengetahuan yang selama ini diragukan. Akan keadilan….. Kita dianggap menyimpang, penyakit, menyalahi kodrat, sampah,…. Kita manusia, sama seperti manusia pada umumnya, tidak ada yang berbeda, hanya orientasinya saja. Mana keadilan itu?… Ya Allah. Engkau maha […]

[Puisi] Kenapa Pelacur Menor?

Dia berdiri Kakinya berjam tegak Dari jauh Dia kelihatan Mukanya putih seperti muka orang tiga hari mati Disuntik formalin belum dikubur juga Bedaknya, aku tak berani menebak berapa senti menebal Lipstik merah tua, pensil alis biru tua Ketiak hitam, lengan berotot Dari pintu aku pandangi Penasaran, laki-laki jelek mana mau birahi pada badut berjenis kelamin […]