Surat Untuk Rasullah SAW
Jakarta.ourvoice – Aku tak tahu dari mana harus kumulai surat ini, Ya Rasullah. Sebab kau merasa aneh, melihatku-ummatmu yang sama sekali tak pernah kenal ini – menulis sebuah surat untukmu. Dan tentu saja kau akan lebih merasa heran, jika saja suratku ini sampai kepadamu dan terbaca olehmu. Mungkin kau tak akan mengenal siapa aku, bagaimana […]
Semangat berkobar Api
Oleh : Lutfie* Aku hanyalah anak bangsa yang beranjak dari mimpi, Anak bangsa yang sedang mencari jati diri, Bangsa yang penuh sandiwara, bangsa yang tidak mengenal arti saudara. Aku hanyalah anak bangsa, yang selalu bertanya, dimana negara kita ? Negara yang berlaku adil, Negara yang mengakui komunitas kecil. Tapi apa yang aku dengar dari komunitas […]
Pertemuan (Cerpen)
Oleh: Djohan Kraisler* Dunia seperti berhenti berputar dan sang penguasa alam seakan tidak memberi restu akan pertemuan ini dengan menambahkan efek dramatis seperti film kartun jepang; serta merta daun-daun kering berguguran disekelilingku. Duh Gusti ono opo iki. Tanganku mencengkram erat botol pere ocean dan memohon segenap kekuatan untuk menyokong kakiku agar tetap berdiri tegak. Setelah […]
Kutemukan Cinta di Pengajian.
Oleh: Lutfie* Saat aku berkumpul dengan para teman-temanku, Berkumpul untuk membaca kitab suci al-Qur’an, diluar sana, ada sepasang bola mata, yang dari tadi melirik ke arahku. Seorang leleki bertubuh besar, berjaket jeans satu warna dengan celananya, lelaki itupun masuk dan ikut berkumpul dengan kami yang sedang mengadakan baca kitab suci al-Qur’an, lelaki itupun duduk di […]
[Puisi] 5 Jenjang Telanjang
Oleh: Imam O.Wahyudi Tuhan, hari itu saya telanjang keluar dari liang tempat senggama berbuah gelinjang ada darah berlapis ketuban bercampur jerit menahan sakit Ibu saya kesetanan… Bapak saya panik kebingungan… Tuhan, saya harus bagaimana? Tuhan, hari itu saya telanjang tertahan di dalam toilet sekolahan tanpa celana tanpa baju seragam teman-teman saya memenjarakan mirip pelaku kejahatan […]
[Puisi] Mana Keadilan!
Oleh Lutfie* Duduk disudut pojok saat berkumpul bersama untuk belajar, Hanya diam untuk mendengarkan, setiap hembusan angin yang bersuara, menambah pengetahuan yang selama ini diragukan. Akan keadilan….. Kita dianggap menyimpang, penyakit, menyalahi kodrat, sampah,…. Kita manusia, sama seperti manusia pada umumnya, tidak ada yang berbeda, hanya orientasinya saja. Mana keadilan itu?… Ya Allah. Engkau maha […]
[Cerpen] Kupinang Engkau Dengan Darah
Oleh: Teguh* Bulir bulir air mata muncul di mata keriput perempuan berjilbab itu. “Astagfirullah Al Adzim… Istighfar kau Nak”. Syafi’i hanya bisa tertunduk diam mendengar sabda sang Ibu. Ia merasa berdosa sekali telah membuat tumpah air mata orang yang disayanginya itu. “Kamu harus menikah!” titah sang Ibu yang membuat Syafi’i lesu. “Aku gak mau menikah […]
Cerpen ::: Sang Pendosa & Sekotak Malu
Sang Pendosa & Sekotak Malu Oleh : Imam Ocean “Sebaiknya kamu segera kawin!” Ibu membuka obrolan pagi hari yang selalu sama dengan 24 jam yang lalu-lalu. Semuanya tentang pernikahan. Mengawini anak orang, tinggal di kos-kosan atau bahkan tak perlu mengontrak hunian, hanya membawa badan, menumpang di rumah mertua yang biasanya memperlakukan menantunya layak majikan. […]