Search
Close this search box.

SuaraKita.org – University of Wisconsin-Madison di Amerika Serikat mengganti nama LGBT Center mereka menjadi Gender and Sexuality Campus Center dalam upaya untuk melayani dengan lebih baik mahasiswa dengan dengan gender yang tidak dijelaskan oleh label LGBT.

“Tujuan dari perubahan nama adalah untuk lebih selaras dengan misi dari pusat layanan tersebut,” demikian tertulis dalam siaran pers yang memberi tahu komunitas tentang perubahan tersebut. “Kami akan terus melayani mereka yang mengidentifikasi sebagai gay, lesbian, biseksual, dan transgender, tetapi juga melayani lebih banyak mahasiswa yang menggunakan berbagai bahasa lain untuk identitas dan pengalaman mereka sendiri.”

Simone Williams, seorang mahasiswa yang mengidentifikasi dirinya sebagai Queer sepenuhnya mendukung perubahan nama ini, dia menjelaskan perubahan nama memvalidasi gagasan bahwa mahasiswa minoritas tidak akan lagi dibungkam.

“Mengubah nama menjadi Gender & Sexuality Campus Center memberi tahu siswa di semua identitas mereka dapat didengar,” katanya. “Ada ruang di sini yang tidak memerlukan label atau bineri. Saat budaya bergeser kita harus ikut bergeser. ”

Langkah ini juga merupakan bagian dari upaya untuk tetap mengikuti perkembangan dan mengikuti tren tren penggantian pusat LGBT di kampus-kampus. Duke University dan University of Illinois di Chicago juga telah mengubah nama-nama LGBT Center mereka. Duke’s LGBT center menjadi Center for Sexual and Gender Diversity, sementara universitas Chicago mengganti namanya menjadi  Gender and Sexuality Center. (R.A.W)

 

Sumber:

Daily Caller