Search
Close this search box.

 

http://www.dailymail.co.uk/news/article-3283102/Obama-announce-federal-push-fight-heroin-use.html
Sumber: http://www.dailymail.co.uk/news/article-3283102/Obama-announce-federal-push-fight-heroin-use.html

Suarakita.org – Orang-orang Amerika yang menyuarakan hak kebebasan beragama tidak boleh menghalangi warganya untuk mendapatkan hak konstitusionalnya, kata Presiden Obama pada komunitas LGBT Amerika, salah satu kelompok yang digadang sebagai pendukung finansial dan politiknya.

Saat berpidato pada acara Fundriser For The Democratic Party (13/10), Obama mengatakan bahwa memang benar, jika beberapa Negara bagian di Amerika tengah terganggu dengan adanya hukum legal yang mengesahkan pernikahan sejenis, dan dibutuhkan waktu bagi kelompok fundamentalis untuk mendukung komunitas ini, sehingga mereka bisa terhubung dengan mayoritas warga Amerika yang sepakat dengan hukum legal tersebut. Ketentuan-ketentuan konstitusional untuk kebebasan beragama tidak bisa digunakan untuk menghalangi komunitas queer terhadap hak-hak fundamentalnya.

“Kita sepakat bahwa kebebasan beragama itu penting sebagaimana kita menghargai tradisi beragama,” ungkap Obama yang disambut dengan tepuk tangan hadirin. “Tapi kita juga harus mengatakan jika hak kebebasan beragama tidak menjamin kebebasan untuk menyangkal saudara-saudara kita terhadap hak konstitusionalnya. Jika kita menghargai genuine concerns institusi agama, maka kita wajib untuk menolak politikus-politikus yang mendukung diskriminasi bentuk baru sebagai cara meningkatkan suara —  dimana hal ini bukanlah cara yang baik untuk membawa Amerika ke depan” tandasnya.

Di akhir pidatonya Obama menyindir terang-terangan seorang kandidat presiden dan partai Republik yang mencoba menggunakan pendekatan desisif selama kampanye pemilihan untuk meningkatkan suara. Obama memulai  pidatonya dengan mengajak pendukungnya mengingat tujuh tahun silam, dimana mereka berjalan bersama tidak hanya untuk memilih seorang presiden, namun juga saling menghargai keyakinan ideal masing-masing, yang menjadikan mereka bersatu, tanpa mempedulikan darimana mereka berasal atau siapa yang mereka cintai, siapa saja bisa mengubah negara.

Obama menekankan bahwa setiap individu di Amerika, terlepas dari orientasi seksualnya, akan selalu dilindungi oleh hukum kriminal federal yang dulu ia sahkan selama tahun pertamanya sebagai presiden. Ini merupakan hukum federal yang sama yang berlaku untuk perusahaan yang memecat karyawannya berdasarkan orientasi seksual semata. Gemuruh suara tepuk tangan mengiringi saat Obama mengatakan “Kita hidup di Amerika dimana ‘jangan bertanya, jangan memberitahu’ adalah sesuatu yang tidak diperbolehkan”

Obama juga bertanggung jawab atas kebijakan Pentagon yang melarang gay dan lesbian yang mengabdi sebagai militer. “Malam ini, saya berterimakasih atas semangat keadilan yang diturunkan pada generasi yang tak pernah menyerah akan harapan, sehingga kita bisa membawa negara ini lebih dekat dengan cita-cita awalnya. Kita hidup di Amerika dimana pernikahan, juga harus setara” tutupnya. (Wida Puspitosari)

 

Sumber berita: dailymail.uk