SuaraKita.org – Proporsi pegawai LGBT di BBC adalah 11 persen, jauh lebih besar daripada perkiraan penduduk Inggris umumnya yang hanya 2 persen.
Tapi sekarang kantor berita ikonik tersebut meluncurkan kampanye untuk mencoret bagian terakhir dari “budaya heteronormatif,” yang menganggap seksualitas lelaki-perempuan tradisional adalah normal.
Dalam laporan berjudul LGBT Culture and Progress Report, ketua BBC Pride Karen Millington dan Matt Weaver mengatakan bahwa kantor berita mereka telah mengadopsi 10 rekomendasi untuk membantu pegawai, atau pegawai masa depan, yang “genderqueer, biseksual, gay, lesbian, transgender, non-biner, panseksual , interseks, aseksual, queer, questioning atau pendukung. “
Kampanyenya akan secara langsung mempengaruhi pelaporan berita BBC.
Salah satu rekomendasi yang diadopsi adalah untuk “memberdayakan konten kami, tim berita dan radio untuk meliput berita dan penggambaran LGBT, dan secara rutin meningkatkan penggambaran identitas LGBT.”
Ini berarti bahwa tidak hanya isu-isu LGBT diliput dengan laporan yang lebih banyak dan lebih baik, “identitas LGBT” secara rutin akan dimasukkan ke dalam liputan cerita dan acara yang tidak terkait dengan agenda LGBT.
James Purnell, direktur radio dan pendidikan BBC, berkata, “Jika kita ingin terus menarik orang dengan bakat terbaik baik off air maupun on air, kita perlu terlihat memiliki budaya yang inklusif dan saya sangat percaya bahwa semakin beragam tenaga kerja kami, semakin relevan kami dengan audiensi kami. ”
Dia memperingatkan bahwa sebuah perusahaan “yang tampaknya memiliki budaya heteronormatif bukanlah salah satu yang mempengaruhi konsumen atau pegawai.”
“Beberapa rekomendasi mungkin tampak seperti pergeseran halus, tetapi jelas dari apa yang saya dengar bahwa mereka akan menjadi transformatif bagi kami sebagai sebuah perusahaan,” katanya.
Selain itu, pegawai “hetero” direkrut sebagai sekutu untuk mengadvokasi hak-hak LGBT.
Rekomendasi tersebut termasuk memberdayakan para staf LGBT “untuk merasa nyaman tentang menjadi terbuka di tempat kerja dan meningkatkan penggambaran dan personil LGBT di udara.”
BBC juga akan memastikan kebiasaan dan praktiknya merangkul komunitas LGBT.
Ini akan meningkatkan profil anggota staf senior LGBT sebagai model peran dan memulai program pendampingan staf LGBT.
Manajer akan diinstruksikan untuk mendukung anggota staf transgender, dan pelatihan keberagaman akan lebih spesifik tentang bagaimana pegawai harus menangani masalah-masalah LGBT.
Untuk gender non-biner juga akan diadakan dukungan khusus, dengan tim berita dan radio diberikan izin untuk meningkatkan porsi isu-isu LGBT dalam laporan mereka.
Juga akan ada program “pendampingan berbalik” di mana staf LGBT akan menginstruksikan manajer dan para pemimpin senior tentang cara membuat mereka bahagia.
Pemasok pihak ketiga dikritik karena mereka tidak selalu menggunakan “bahasa inklusif, terutama di sekitar jenis kelamin non-biner.”
Rencananya sekarang adalah menunjuk pemimpin proyek untuk menerapkan perubahan.
Namun, The Christian Institute mengkritik langkah ini : “Identitas LGBT akan ditampilkan secara berlebihan, terlepas dari relevansinya dengan jalan cerita atau berita.”
Lembaga ini juga mencatat orang-orang LGBT dan pendukung mereka akan diberikan lencana dan memiliki tanda tangan email khusus untuk mengumumkan status mereka. (R.A.W)
LGBT Culture and Progress Report dapat diunduh pada tautan berikut:
[gview file=”http://suarakita.org/wp-content/uploads/2018/10/lgbt-career-progression-and-culture-report.pdf”]
Sumber:
