Search
Close this search box.

Suarakita.org – Ketika banyak kaum minoritas ketakutan akan masa depan mereka ketika Donald Trump mengambil alih kekuasaan, sekelompok anak sekolah mengutarakan ekspektasi mereka terhadap presiden baru.

Dalam sebuah video yang dirilis oleh GLSEN (Gay, Lesbian and Straight Education Network) sejumlah murid mengutarakan bahwa mereka tidak akan berhenti untuk memperjuangkan kesetaraan dan inklusifitas di dalam kelas.

“Kami tahu bahwa Anda memanggil orang-orang yang menentang Anda dengan sebuah julukan. Perlu Anda ketahui, kami juga mendengar dan menonton  Anda ketika diambil sumpah sebagai presiden pada hari ini untuk melindungi konstitusi, yang di dalamnya menyatakan bahwa semua orang adalah setara, dan itu termasuk kami” ucap salah seorang anggota GLSEN dalam video tersebut.

“Sebelum Anda memanggil saya dengan sebuah julukan” kata anggota lain. “Saya akan memberi tahu Anda julukan yang saya inginkan, pemberani, tangguh, kuat, perkasa, jujur, penuh semangat, penulis, pecinta anjing, musisi”.

Mereka juga meminta Donald Trump untuk memberitahu mereka kapan mereka bisa memanggil presiden yang baru dilantik tersebut sebagai  pendukung kesetaraan dan presiden untuk semua.

Video tersebut diakhiri oleh permintaan untuk menjadikan 100 hari pertama presiden  sebagai 100 hari dengan penuh kebaikan. (R.A.W)

Sumber :

newnownext