Ourvoice.or.id. Sebelas juru kamera dari 10 negara dipilih sebagai pemenang lomba foto Bank Dunia, Ketimpangan Dalam Gambar. Mereka dipilih karena foto-foto yang kuat dan cerita tentang ketimpangan yang mereka angkat.
Diskripsi : Gambar diatas diambil di Valcheta, sebuah komunitas pinggiran kota di provinsi Black River, Argentina, Seorang anak terlihat bermain dengan suka cita walau hanya dengan sepeda tanpa roda. Kurang tersedianya lapangan pekerjaan serta tidak meratanya pertumbuhan ekonomi menjadi wajah yang mengerikan.
Diksripsi : Sekumpulan anak-anak didesa Vioentas, Kolumbia. terlihat ekspresif menunjukan senjata berupa pistol plastik. disisi lain anak-anak ini hidup dalam pelukan Negara yang sering sekali terjadi konflik bersenjata. Kekerasan , berupa pembantaian dan penculikan menjadi berita yang tak pernah surut. membiarkan anak-anak kecil ini terus bermain senjata tidak akan menutup kemungkinan bahwa ketika ia dewasa sangat berpeluang menggunakan senjata asli didalam kehidupan sehari-hari.
Diskripsi : Setelah melakukan tes HIV Christine duduk dikursi tunggu. dan objek berikutnya Serum darah perlahan-lahan naik ke atas jarum suntik. Christine menunda selama bertahun-tahun untuk melakukan tes HIV. Dia merasa HIV +. 10 menit kemudian, ada kabar baik. Tes ini negatif. Tetapi Christine adalah salah satu yang beruntung.
UNICEF memperkirakan bahwa, pada 2009, 1,2 juta orang hidup dengan HIV di Uganda. Kasus HIV meningkat secara dramatis sebagai akibat dari kamp-kamp pengungsi yang didirikan oleh pemerintah Uganda sebagai bagian dari rencana mereka untuk menggagalkan serangan LRA terhadap penduduk sipil, meskipun poligami dalam budaya Uganda bisa menjadi faktor penyebabnya.
300.000 orang Uganda yang hidup dengan HIV, tidak memiliki akses antiretroviral (ARV) . laporan USAID menyatakan rata-rata 64 persen dari semua responden mereka di Uganda tidak memiliki akses kesehatan yang baik.
Diskripsi : Pemukiman tidak layak huni yang tidak memenuhi standart kesehatan sering kali muncul dibelahan dunia terutama dinegara-negara miskin. sebenarnya Masalah perumahan rakyat dapat dengan mudah diatasi jika pemerintah serius dan fokus membangun perumahan dengan biaya rendah. melakukan kemitraan dengan organisasi-organisasi swasta untuk membangun perumahan biaya rendah merupakan langkah yang cukup bijaksana jika pemerintah tidak mau kerepotan.
Diskripsi : “Semua manusia dilahirkan bebas dan sama dalam martabat dan hak-hak (…).” Tapi, sebagaian dari mereka harus realitas berhadapan dengan realitas bahwa kemiskinan merupakan sebuah masalah yang belum juga bisa diatasi oleh Negara.
Di Nepal, angka kematian sangat tinggi, banyak anak-anak di Nepal ikut terlibat aktif dalam menjalankan roda ekonomi keluarga. salah satu dari sekian banyak yang berisiko adalah pembuatan batu bata. ketika kecil mereka sudah sangat dekat dengan batu bata. hembusah debu yang terbawa angin mereka isap sepanjang hari. hingga banyak menyebabkan kerusakan paru-paru.
Harapan hidup mereka rata-rata 40 tahun. Lembaga Swadaya Masyarakat lokal telah berupaya membangun pendidikan-pendidikan alternatif untuk warga lokal, agar anak-anak memiliki kemampuan lain untuk bekerja ditempat yang lebih layak.
Diskripsi : Foto ini diambil di Kalmunai, jalan utama di Sri Lanka. Di jalan utama ada begitu anak laki-laki muda yang menjual kelapa anak ini menginginkan sejumlah uang untuk hidup, tapi orang tua mereka masih miskin jadi ini.. situasi ketidaksetaraan
Sumber : pictureinequality.worldbank.org dan bbc.co.uk
