Search
Close this search box.

Mette-Marit (AFP)
Mette-Marit (AFP)

Ourvoice.or.id. Putri mahkota Norwegia Mette-Marit terbang ke India dan sengaja menyamar menjadi orang biasa selama beberapa bulan di sana. Hal ini dilakukannya demi merawat sepasang bayi kembar, anak angkat sahabatnya yang gay.

Kedua sahabat laki-lakinya yang juga berasal dari Norwegia tersebut, tengah mengalami masalah visa sehingga tidak bisa pergi ke India tepat waktu untuk menjemput anak angkat mereka. Pasangan gay tersebut memang menggunakan seorang ibu pengganti yang berasal dari India.

Mette-Marit datang ke New Delhi, India dengan menggunakan uang pribadinya pada Oktober lalu. Selama merawat dan menemani bayi sahabatnya di sebuah klinik di New Delhi, wanita 39 tahun ini sama sekali tidak dikenali oleh warga setempat.

Incognito atau penyamarannya berhasil. Sejumlah staf dan perawat di klinik tersebut mengira Mette-Marit yang berambut pirang ini sebagai seorang pengasuh bayi.

Putri Mette-Marit awalnya merupakan warga biasa dan seorang ibu tunggal hingga akhirnya dia menikah dengan menikah dengan suaminya, Pangeran Haakon pada tahun 2001. Diketahui bahwa penggunaan ibu pengganti dilarang dan tergolong tindakan ilegal di Norwegia.

“Terkadang dalam hidup, kita mendapati diri kita dalam situasi yang sulit tanpa ada solusi yang baik. Dalam situasi seperti itu, Anda harus membuat keputusan sulit bahkan jika sangat berisiko,” ujar Mette-Marit seperti dikutip situs Kerajaan Norwegia.

“Perdebatan yang sangat penting masih berlangsung di masyarakat tentang anak-anak yang dilahirkan oleh ibu pengganti. Menurut pandangan saya, ini bukan masalah perdebatan. Bagi saya, ini tentang membantu dua bayi yang baru lahir, yang sendirian di dunia ini,” imbuhnya.

Diketahui bahwa penggunaan ibu pengganti dilarang di Norwegia yang notabene merupakan negara liberal. Baru-baru ini, mantan Kepala Kepolisian Nasional Nowegia Oesystein memiliki anak dengan kekasih prianya melalui seorang ibu pengganti di Amerika Serikat (AS).

Sumber : detik.com