Ourvoice.or.id. Sebagai model transgender yang paling menonjol di dunia mode, karir Lea T semakin berkibar dari waktu ke waktu.
Setelah menghiasi sampul depan majalah bergengsi Elle Brazil dan muncul di acara Oprah Winfrey, Lea T kini muncul sebagai model yang membawakan pakaian rancangan desainer di catwalk pada Milan Fashion Week.
Model berambut brunette tersebut membuka dan menutup pergelaran busana desainer asal Swiss, Philipp Plein.
Model asal Brasil dengan kaki jenjang ini tampak mengenakan crop top bermotif yang dipasangkan dengan celana pendek berpinggang tinggi dan beberapa aksesoris dari emas dan perak yang mempesona.
Pada penutupan acara peragaan busana, ia mengenakan gaun hitam dengan kalung chunkydan rambut panjang yang diurai.
Lea T, yang melakukan operasi kelamin tahun lalu, ditemukan oleh desainer Riccardo Tisci dari rumah mode Givenchy.
Putri mantan pemain sepakbola Toninho Cerezo ini pertama kali muncul di sampul majalah Love (majalah yang diterbitkan dua kali dalam setahun oleh penerbit Conde Nast). Dalam sampul majalah itu, Lea berciuman dengan supermodel asal Inggris, Kate Moss. Berkat foto itulah Lea menjadi terkenal.
Kepada Oprah pada Februari 2011, Lea berbicara tentang tantangan yang dihadapinya ketika dia memulai proses pergantian kelamin di tahun 2008.
Dia mengatakan kepada Oprah, “Aku berharap aku gay. Aku seperti, ok, aku gay, karena bagi keluargaku itu kurang menyakitkan (menjadi gay lebih baik daripada transgender). Aku berharap aku bisa menerima tubuhku sebagai manusia. Aku ingin menjadi pria normal, memiliki pacar dan keluarga, anak perempuan, menikah, hidup normal, tapi ada sesuatu di dalam otak Anda.”
Namun sekarang dia tidak perlu menyesal karena tampilan maskulinnya terbukti populer di industri mode, seperti dilansir Daily Mail.
Sumber : http:lifestyle.okezone.com
